Ia Melindungi Jiwaku

Text: Fanny J. Crosby
Music: William J. Kirkpatrick

 
Fanny Crosby yang menulis syair ini adalah seorang penyair wanita yang buta. Ia tidak bisa melihat dengan mata normalnya, tetapi ia bisa melihat dengan hatinya. Ia tidak bisa menjelaskan seperti apa muka manusia itu, tetapi ia mengetahui wajah Allah. Ia buta semenjak umur enam minggu karena kecelakaan pembedahan, kehidupannya berbeda dari kebanyakan orang, tetapi kehidupannya tidaklah yang terburuk daripada kebanyakan orang. Fanny Crosby (1820-1915) membiayai dirinya sendiri dengan bekerja sebagai guru di sekolah tuna netra. Ia mempunyai banyak teman yang baik dan dekat dengannya di seluruh dunia, dan ia telah menulis dan mempublikasikan delapan ribuan hymns yang indah, yang dimana banyak daripada hymns tersebut masih dinyanyikan sampai sekarang. Didalam keadaan buruknya, ia berjanji dengan kata-kata dibawah ini: “Hal ini mungkin memang terlihat ditujukan Allah dengan providensi-Nya, bahwa saya harus menjadi buta didalam seluruh kehidupan saya, saya berterimakasih kepada Dia untuk segala yang ditakdirkan. Jika sebuah mata yang sempurna ditawarkan kepada saya besok, saya tidak akan menerimanya. Karena saya mungkin tidak akan menyanyikan lagu-lagu hymns untuk memuji Allah jika saya tidak terganggu dengan keindahan dan oleh karena sesuatu hal yang menarik tentang saya.
Teks lagu ini ditulis oleh Fanny Crosby (1820-1915), ketika pada tahun 1890 William J. Kirkpatrick (1838-1920) datang ke tempat Crosby dan menanyakan apakah Crosby memiliki lirik lagu yang sesuai untuk musik lagu yang baru saja Kirkpatrick selesaikan. Dalam teks aslinya, jelas terlihat bahwa ayat pertama lirik lagu ini didasarkan dari Keluaran 33:22, yang menceritakan bagaimana Tuhan menempatkan Musa ke dalam lekuk gunung dan menudungi Musa dengan tangan-Nya, sampai Tuhan berjalan lewat. Dengan cara seperti ini, Musa dapat melihat kemuliaan Tuhan tetapi dapat tetap hidup. Peristiwa yang dialami oleh Musa ini menjadi berkat bagi Crosby dan membuatnya merenungkan kasih dan pemeliharaan Tuhan yang begitu besar. Ia sadar bahwa Allah adalah Tuhan yang mengangkat beban hidupnya dan menopangnya. Bahkan Allah memberikan berkat yang tak terhitung banyaknya dan memberikan kepenuhan-Nya dalam hidup Crosby.
 
Sumber: https://griipondokindah.org/3564/hymn-story/hideth-soul-ia-melindungi-jiwaku

Share